"Sukses adalah Hak Saya"
"Sukses adalah Hak Saya! Sukses bukan milik orang oarng tertentu. Sukses milik anda, milik saya dan milik siapa saja yang menyadari, menginginkan dan memperjuangkan dengan sepenuh hati..."---Andre Wongso
Karena kesuksesan adalah hak setiap orang, sepanjang orang yang bersangkutan menyadari, menginginkan dan memperjuangkan dengan sepenuh hati. Maka setiap orang pada dasarnya bisa merancang kesuksesannya sendiri, asalakan ia menguasai prinsip, cara, bidang dan pelajaran utama untk menciptakan sendir kesuksesan di amasa depan.
Apakah saya bisa Sukses?
Brian Tracy, penulis yang mask dalam Guiness Book of Record mengatakan, "Kehidupan seperti balok kombinasi; tugasmu menemukan angka-angka yang tepat, dalam susunan yang tepat, sehingga kau bisa memperoleh apa pun yang kau inginkan."
Renungkan Al-Quran Surah Ar-Ra'du ayat 11, " Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum hingga mereka berusaha untuk merubah keadaan mereka sendiri. "
Seperti sudah dituliskan diatas bahwa setiap orang pada dasarnya bisa erancang kesuksesannya sendiri, asalkan ia menguasai prinsip, cara, bidang dan pelajaran utama untuk menciptakan sendiri kesuksesan di amsa depan. Terkait prinsip, ada tiga Prinsip Utama unuk menciptakan kesuksesan bagi diri Anda sendiri.
Prinsip Utama 1: Bertanggung jawab 100% atas Kehidupan Anda
"Kau harus bertanggung jawab atas kehidupanm,ua. Kau tidak bisa mengubah keadaan, musim atau arah angin. Tapi,kau bisa mengubah diri sendiri." Jim Rohn, filsufbisnis nomor satu Amerika
Siapakah yang palina bertanggung jawab atas kehidupanmu, nasib dan apa yang telah Anda capai dan memiliki hari ini?
Hanya ada satu orang yang bertanggung jawab atas kehidupan yang Anda jalani. Orang itu adalah Anda Sendiri. Jika ingin berhasil , Anda harus bertanggunng jawab 100% atas semua yang Anda alami dalam kehidupan Anda. Hal itu termasuk hasil yang anda peroleh, tingkat prestasi Anda, hal-hal yang Anda hasilakn, mutu hubungan Anda, Kondisi kesehatan fisik Anda, Penghasilan Anda, Utang Anda, perasaan Anda---Semuanya!!!
Kenyataannya, kebanyakan diri kita sudah terbiasa menyalahkan sesuatu diluar diri kita sendiri atas kehidupan kita yang kita tidak sukai. Kita menyalahkasn orang tua kita, atasan kita, teman kita, media, rekan kerja, pelanggan kita, pasangan kita, cuaca, krisis ekonomi, buruknya keuangan kita - siapapun dan apapun yang bisa kita jadikan KAMBING HITAM. Kita tak pernah melihat ke sumber masaslahnya - DIRI KITA SENDIRI................
Siapakah yang palina bertanggung jawab atas kehidupan saaya hari ini??
Hasil yang saya peroleh hari ini
Apakah saya bertanggung jawab 100% atas kehidupan saya?
Apakah saya pernah menyalahkan orang lain atas kejadian apapun dalam hidup saya?
Apakah saya pernah mengeluh tentang sesuatu?
Jiak ya, berarti Anda tidak bertanggung jawab 100%atas kehidupan Anda. Bertanggung jawawb 100% berarti Anda mengakui bahwa anda menciptkan semua yang terjadi pada diri anda. Hal itu berartyi Anda mengerti bahwa anda-lah penyebab semua pengalaman anda. Jika anda ingin benar-benar sukses, dan saya tahu Anda sangat ingin, maka Anda harus berhenti menyalahkan orang lain dan mengeluh, serta mengambil tanggung jawab penuh atas kehidupan Anda - it berarti sewmua hasil perbuatan, baik kesuksesan maupun kegagalan. Itulah syarat menciptakan kehidupan sukses. Hanya dengan mengakuinylah - bahwa anda yang menciptakan nya semuanya sampai sekarang - Anda bisa mengambil alih kendali untuk menciptakan masa depan yang anda inginkan.
"Anda bisa menyewa orang lain berolahraga untuk anda. Anda harus melakukannya sendiri jika ingin memperoleh manfaatnya. Entah itu berlatih fisik, peregangan, bermeditasi, membeca, belajar bahasa baru, menciptakan kelompok perencana, menentukan target yang terukur, memvisualisasikan kesuksesan, mengulangi penegasan, atau berlatih ketrampilan baru, anda-lah yang harus melakukannya. Tak ada orang lain yang bisa melakukannya untuk anda." Jim Rohn, filsuf bisnis nomor satu Amerika
Berhentilah mencari alasan, berhentilah mengeluh, berhentilah menyalahkan keadaan diluar diri anda. Anda harus berhenti melakukan semua itu selamanya.
Jilka sesuatu tidak berhasil sesuai dengan rencana, anda harus bertanya kepada diri sendiri,"Bagaimana cara saya melakukannya? Apa yang saya pikirkan? Apa keakinan saya? Apa yang tidak saya katakan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar